Gilimanuk, Jembrana - Upaya mempererat komunikasi dan
hubungan harmonis antara Polri dan masyarakat, Kapolsek Kawasan Pelabuhan
Gilimanuk KOMPOL Komang Muliyadi, S.H., M.M., kembali menggelar kegiatan Jumat
Curhat pada Jumat (2/5) pagi. Kegiatan yang dilangsungkan dari pukul 09.00
hingga 10.00 WITA tersebut berlangsung di areal Pelabuhan Gilimanuk, dan melibatkan
para sopir yang tengah menunggu dan menjemput keluarganya di area pelabuhan.
Jumat Curhat merupakan program yang diinisiasi oleh Kapolri
dan dilaksanakan secara berkelanjutan oleh Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra
Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K. melalui program Polri Untuk Masyarakat
(MULIA). Program ini bertujuan membangun kedekatan emosional antara kepolisian
dan masyarakat, serta menjaring aspirasi dan keluhan masyarakat untuk dicarikan
solusi bersama.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Gilimanuk didampingi oleh
Bhabinkamtibmas Kelurahan Gilimanuk dan melibatkan sekitar delapan orang sopir.
Mereka berdialog langsung dengan aparat kepolisian seputar permasalahan yang
mereka alami selama menjalankan aktivitas, khususnya di sekitar Pelabuhan Gilimanuk.
Kapolsek Gilimanuk dalam sambutannya menyampaikan pentingnya
peran serta masyarakat, khususnya para sopir, dalam menjaga situasi kamtibmas
agar tetap aman dan kondusif. Ia mengingatkan para sopir agar tetap waspada
terhadap aksi kejahatan serta berhati-hati saat berkendara, terutama mengingat
arus lalu lintas yang meningkat karena masyarakat Bali masih dalam suasana Hari
Raya Galungan dan Kuningan.
"Keselamatan adalah prioritas. Jangan paksakan diri jika
lelah saat mengemudi. Situasi jalan juga perlu diwaspadai karena ada beberapa
titik yang kondisinya tidak baik dan rawan kecelakaan," ujarnya.
Kapolsek juga menyampaikan edukasi terkait pemanfaatan lahan
pekarangan untuk mendukung program pemerintah dalam swasembada pangan.
Masyarakat diimbau menanam tanaman produktif seperti cabai, tomat, dan
sayur-sayuran sebagai bentuk ketahanan pangan keluarga.
Dalam kesempatan itu, Kapolsek turut mengingatkan masyarakat
agar mewaspadai keberadaan oknum atau kelompok yang berperilaku premanisme di
tengah masyarakat. Ia mengimbau agar warga segera melaporkan ke pihak
kepolisian bila menemukan hal-hal mencurigakan atau tindakan yang meresahkan
lingkungan sekitar.
"Polisi hadir selama 1x24 jam. Jika ada keluhan atau
gangguan kamtibmas, silakan hubungi layanan bebas pulsa di nomor 110,"
tegasnya.
Salah satu peserta yang hadir dalam pertemuan tersebut, Kadek
Winarta, menyampaikan keluhan terkait kondisi jalan utama Denpasar-Gilimanuk
yang rusak dan membahayakan pengguna jalan. Ia berharap pihak kepolisian bisa
turut memperjuangkan perbaikan jalan tersebut.
Menanggapi hal itu, Kapolsek Gilimanuk menegaskan bahwa
pihaknya telah dan akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait. Meski
sudah ada upaya perbaikan, beberapa titik memang masih dalam kondisi yang
mengkhawatirkan.
"Kami tetap mendorong percepatan perbaikan jalan demi keselamatan
bersama," tandasnya.
Kegiatan Jumat Curhat yang berlangsung santai namun penuh
makna ini ditutup dengan ajakan Kapolsek agar masyarakat terus menjalin
komunikasi aktif dengan kepolisian, guna menciptakan lingkungan yang aman,
nyaman, dan harmonis.
*Polsek Pelabuhan Gilimanuk/Onki BINs
Tidak ada komentar:
Posting Komentar