Madiun (Mataraman),BINs.
Polres Madiun bersama forkopimda dan
perguruan pencak silat menggelar deklarasi Suro Damai 2019. Acara yang diadakan
di lapangan Tri Brata Polres Madiun ini dihadiri oleh Bupati Madiun H. Ahmad
Dawami, S.sos, Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono, SIK, SH, MH, Dandim 0803
Madiun Letkol CZI Nur Alam Sucipto, S.Sos beserta jajarannya dan 14 perguruan
pencak silat yang ada di kabupaten Madiun. Peserta yang hadir diperkirakan
kurang lebih 1.200 orang warga pencak silat yang didampingi oleh ketua umum
masing-masing. [31/8 08:45] Pambudi BIN's Mataraman: Dari 14 perguruan pencak
silat yang ada menandatangani Deklarasi Suro Damai 2019 yang diwakili ketua
umum masing-masing, yang sebelumnya dibacakan oleh Ketua Umum Persaudaraan SH
Terate Pusat Madiun R. Moerjoko, dan disaksikan oleh Bupati Madiun H.Ahmad
Dawami, S.Sos, Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono, SIK, SH, MH, dan Dandim
0803 Madiun Letkol CZI Nur Alam Sucipto, S.Sos. [31/8 08:45] Pambudi BIN's
Mataraman: Bupati Madiun H.Ahmad Dawami, S.Sos saat di wawancarai wartawan
(jumat 30-8-2019) mengatakan: "Kita berharap suro ini sesuatu yang baik
sebenarnya, 2019 ini Insya Alloh nanti komitmennya apik bareng. Mensetnya kita
rubah berangkat untuk acara suro dari rumah sudah tau bulan suro ini benar-benar
bulan yang mulia, meneladani pendiri perguruan yang sudah ada. Jadi suro 2020
sudah bisa kita kemas menjadi kirab budaya yang ditunggu masyarakat.
Penekanannya adalah Zero Insident, tidak boleh ada insiden disini untuk
kemajuan ke depan. Karena kampung pesilat itu adalah suatu komitmen Merajut
kebersamaan menebar kedamaian, bukan sebaliknya". Segenap warga perguruan pencak silat se Kabupaten Madiun ini
berikrar : 1. Selalu menjunjung tinggi nilai nilai luhur perguruan serta
mentaati semua peraturan hukum yang berlaku 2. Saling menghormati dan selalu
menjalin persaudaraan antar perguruan pencak silat guna mewujudkan Kabupaten
Madiun sebagai Kampung Pesilat Indonesia 3. Dengan penuh kesadaran siap
mendukung tercapainya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif serta mewujudkan
Suro Damai 2019 di wilayah Kabupaten Madiun. Selain itu Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono, SIK, SH, MH juga
mengatakan : "Kita sudah mengadakan rapat koordinasi dengan jajaran
Pemerintahan, jajaran TNI, seluruh stak holder untuk komitmen melakukan
kegiatan Suroan maupun Suran Agung. Seluruh perguruan pencak silat se Kabupaten
Madiun menyampaikan pesan damai. Kita juga mengerahkan sekitar kurang lebih 950
personil yang ditempatkan disemua pintu masuk dari ngawi, ponorogo untuk
mengakomodasi supaya tertib". (Jumat, 30/82/019). Pambudi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar