Palembang - Keberagaman latar belakang
anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) membawa konsekuensi dalam pola pikir dan
tindakan yang perlu disikapi dengan komitmen, bahwa semuanya adalah satu
kesatuan di bawah bendera BNN.
Hal tersebut disampaikan Kepala
BNN RI, Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., kepada
anggotanya saat melakukan kunjungan ke kantor BNN Provinsi Sumatera Selatan,
pada Rabu (9/10).
"Kita adalah satu kesatuan
organisasi dalam sebuah sistem, dimana selain aturan ada hirarki yang mengatur
Kita bekerja dengan sistem," tutur Marthinus Hukom.
Hirarki, disampaikan Kepala BNN
RI, bukan berarti suatu ikatan yang mengekang. Sebaliknya hirarki harus
memberikan ruang kepada setiap orang untuk dapat memiliki pemikiran yang bebas,
berpikir sesuai dengan aspek-aspek kognitif masing-masing sehingga dapat muncul
berbagai inovasi.
"Pemimpin bukan seorang
otoriter tapi harus mampu menggali potensi dari masing-masing anggota,"
imbuhnya.
Selain itu, Kepala BNN RI juga
mengingatkan kepada seluruh anggotanya untuk dapat saling mengisi dengan
membangun interaksi yang baik meski bebeda-beda latar belakang. Ia berharap
para anggotanya dapat bekerja dengan baik, mampu mencapai target tidak hanya
dari sisi kuantitas tetapi juga kualitas.
"Saya tidak membutuhkan upeti atau apapun itu, karena yang terpenting bagi Saya, yang Saya butuhkan adalah kerja keras kalian menghasilkan kinerja terbaik, selamat bekerja dan tetap semangat," pungkasnya.
(BINs )
BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar